Roh pasca hidup Cicakpun berbunyi episode 0+289

Cicak berbunyi.

Hari ini Selasa Paing, tanggal 12 Desember 2023.
Aku bangun jam 03.00 wib, badan ini terasa pegal-pegal, maklumlah usia hampir 57 tahun. Mungkin ini gara-gara kemarin membersihkan rumput liar di kebon Ketawang. Dan malamnya diajak menjenguk cucu Gi dan Ge, mereka sudah punya rumah sendiri walau di perumahan, rumahnya berjarak 20 km an masuk kota Malang.
Kami pulang jam 22.00 wib. Dan sampai rumah jam 22.20 wib.

Setelah BAB aku masak beras, bikin nasi, kutakar 4 takaran, maklum yang makan ada 7 orang anak kos. Dan kucuci beras ini berulang kali, dan kumasukkan ke rice cooker yang ada di ruang makan.

Saat menancapkan power rice cooker, cicak berbunyi 2 kali. Teringatlah aku akan anakku ARKK yang telah berpulang ke Rumah Bapa di Surga. Berarti ini pertanda dia hadir untukku. Tanpa berpikir lebih jauh lagi aku tidak menghiraukan cicak berbunyi ini.
Istriku sudah bangun dan rupanya sudah sibuk di dapur, rupanya ingin masak cap jae oseng-oseng, dan telur dadar menu hari ini.

Aku berjalan menuju mesin cuci, dan teringatlah tadi malam mencuci pakaian dan mengeringkannya. Maka kunyalakan stop kontak lampu garasi dan kubuka penutup mesin pengering itu. Saat mengambil satu dua baju, kaget juga aku, karena ada bunyi cicak lagi, dan dua kali lagi berbunyi, malah kali ini lebih nyaring dari yang tadi. Maka teringatlah akan ananda ARKK yang telah berpulang ke Rumah Bapa di Surga.
Kutinggalkan pakaian itu di pengering. Aku melangkah duduk di kursi dekat TV, dan merenung sebentar. Kupusatkan hati ini.
"Apakah ini ARKK?" Tanyaku pada cicak yang bersuara tadi.
"Ya" jawabnya dengan tersenyum.
"Lha, dari mana kok pulang pagi?" Tanyaku pada ARKK.
"Dari cafe nya Pras". Jawabnya.
"O, ya sudah". Jawabku.
"Makanlah". Mintaku padanya.
"Sudah Pa, aku mau tidur", jawabnya.
"Ya sudah, istirahatlah di kamar depan itu". Pintaku pada ARKK.

Bergegaslah ARKK menuju kamarnya.
Dengan memuji pada Tuhan empunya Jagad Raya ini, karena masih diperkenankan untuk merasakan kehadiran ananda ARKK.

Beberapa menit kemudian aku melanjutkan pekerjaanku yang tertunda tadi. Selesai sudah jemur baju di garasi ini. Tak berapa lama badan ini terasa ngantuk berat banget. Aku pamitan pada istriku, bahwa badan ini terasa ngliyur. Kurebahkan tubuhku di ranjang kamarku.

Lamat-lamat kudengar anak kos mulai makan di ruang makan bersama-sam. Dan istriku rupanya sudah selesai mandi.
Dengan meregangkan badan ini yang terasa sakit banget, ku goyang kanan kiri ke atas dan ke bawah. Lumayan berkurang rasa capek badan ini.
Aku turun dari ranjang tidurku, menuju kamar mandi.

Waktu berangkat sekolah sudah tiba. Kubonceng istriku menuju sekolahnya yang sekompleks saja denganku.
Kutaruh sepeda di parkiran. Kumenuju kursi di ruang guru dan kok mendadak badan ini terasa berat banget, ingin tidur saja rasanya. 

Teringatlah aku akan kewajibanku akan doa untuk ananda ARKK, yakni Bapa Kami 3x. 

Lumayan badan terasa segar dan bisa ikuti rapat dinas bersama kepala sekolah dan bapak ibu guru. Maklum rapat rutin untuk agenda Desember 2023.

Terima kasih Tuhan memberkati kita semua 🙏🙏🙏.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ngantukan (baca sampai habis)

Roh pasca hidup Teman wafat episode 0+260